Kabupaten Banyuasin Raih Penghargaan Pilar “Kendaraan Yang Berkeselamatan” pada Ajang Indonesia Road Safety Award 2017

Jakarta, 7 Desember 2017 – Kabupaten Banyuasin sukses meraih Penghargaan Pemenang Pilar “Kendaraan Berkeselamatan” untuk kategori Kabupaten Dengan Kepadatan Penduduk Rendah pada ajang Indonesia Road safety Award 2017 yang diselenggarakan oleh Adira Finance, Majalah SWA bekerjasama dengan Kementerian Perencanan Pembangunan Nasional/BAPPENAS, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, POLRI, dan Kementerian Kesehatan.

Dishub Banyuasin sukses di IRSA 2017
Pemkab Banyuasin pada IRSA 2017 di Wakili oleh Kadishub Banyuasin

Penganugerahaan Indonesia Road Safety Awards (IRSA) ke-5 Tahun 2017 digelar pada Kamis, 7 Desember 2017 bertempat di Ballroom Mandiri Tower yang dihadiri oleh Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, SE.,M.UP.,Ph.D. selaku Menteri Perencanan Pembangunan Nasional/BAPPENAS, Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc. selaku Dirjen Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Irjen Pol Budi Setiyadi selaku Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Perwakilan dari Korps Lalu Lintas POLRI, Perwakilan Kementerian Kesehatan serta para bupati dan walikota finalis IRSA 2017 .

MC IRSA 2017
Presenter Ersamayori Pembawa Acara IRSA 2017

Ajang IRSA itu sendiri merupakan wujud apresiasi kepada kota dan kabupaten terbaik dalam hal penerapan tata kelola keselamatan jalan. IRSA merupakan rangkaian dari pada program corporate social responsibility Adira Insurance yang bertajuk kampanye I Wanna Get Home Safely!. Kampanye ini digagas dengan tujuan untuk menurunkan angka kecelakaan di Indonesia serta terus berupaya untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, pihak swasta, dan berbagai pihak lainnya untuk terus peduli terhadap keselamatan jalan.

Tercatat sebanyak 120 kota dan kabupaten yang ikut serta dalam IRSA 2017. Dari 120 peserta, terpilih 23 kota dan kabupaten yang terpilih menjadi finalis IRSA 2017. 23 kota dan kabupaten finalis dipilih berdasarkan data-data keselamatan jalan seperti jumlah penduduk, luas wilayah, jumlah kecelakaan, jumlah fatalitas kecelakaan, dan data pendukung lainnya melalui tahap shortlisting.

Proses penjurian dilakukan dengan serangakaian tahapan yaitu Seleksi Berkas, Observasi Lapangan, Survey Kepuasan Masyarakat dan Presentasi Keselamatan Jalan. Dari ke 23 Kabupaten / Kota yang menjadi Finalis IRSA 2017, tidak semuanya berhasil meraih Penghargaan dikarenakan ketatnya seleksi dan penjurian yang dilakukan sehingga ada beberapa pilar yang tidak ada pemenang dan ada Pemerintah Daerah yang meraih penghargaan lebih dari satu. Sebagai contoh Kota Semarang dan Surabaya yang meraih 8 jenis penghargaan.

Bagi Pemerintah Kabupaten Banyuasin sendiri, penghargaan ini merupakan raihan yang sangat menggembirakan seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas perhubungan Kabupaten Banyuasin yang mewakili Bupati Banyuasin dalam menerima penghargaan menyebutkan ” Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Pemerintah Pusat terhadap kinerja Pemerintah Daerah terkait bidang urusan Keselamatan Jalan yang selama ini diupayakan oleh berbagai pihak, ke depan harus menjadi target untuk mengulangi kesuksesan seperti ini dengan meraih lebih banyak dan lebih tinggi lagi penghargaan yang akan diterima, untuk itu kerja keras setiap personel di instansi pemerintahan harus terus ditingkatkan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*